
Pada tanggal 16 Januari 2025, sebuah acara penting dilaksanakan di lingkungan Yayasan Bani Ma’sum, melibatkan Kepala Sekolah SMAS IT, SMK, dan seluruh guru. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan Program Beasiswa Santri yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sekaligus menyusun strategi sukses bagi siswa dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Sosialisasi Program Beasiswa Santri BAZNAS
Dalam sesi pertama, perwakilan dari BAZNAS menyampaikan informasi mengenai Program Beasiswa Santri. Program ini ditujukan untuk mendukung siswa-siswa berprestasi, khususnya dari kalangan santri, agar dapat melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya. Adapun poin-poin utama yang disampaikan meliputi:
- Tujuan Beasiswa:
- Meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi santri berprestasi.
- Memberikan dukungan finansial untuk biaya kuliah dan kebutuhan akademik lainnya.
- Kriteria Penerima Beasiswa:
- Santri aktif dengan nilai akademik yang baik.
- Berasal dari keluarga yang membutuhkan bantuan finansial.
- Memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan masyarakat.
- Proses Seleksi:
- Pendaftaran online melalui platform resmi BAZNAS.
- Seleksi administratif, wawancara, dan tes kemampuan akademik.
- Manfaat Beasiswa:
- Pembebasan biaya pendidikan.
- Tunjangan bulanan untuk kebutuhan hidup.
- Pelatihan pengembangan diri dan kepemimpinan.
Para guru sangat antusias terhadap program ini, mengingat banyak siswa di lingkungan Bani Ma’sum yang berpotensi menjadi penerima manfaat.
Penyusunan Strategi Sukses Masuk Perguruan Tinggi

Sesi kedua berfokus pada diskusi strategis untuk membantu siswa mempersiapkan diri masuk ke perguruan tinggi. Kepala Sekolah SMAS IT dan SMK Bani Ma’sum memimpin sesi ini dengan memaparkan beberapa langkah kunci:
- Identifikasi Minat dan Bakat Siswa: Guru diinstruksikan untuk membantu siswa mengenali minat dan bakat mereka agar dapat memilih program studi yang sesuai.
- Peningkatan Kualitas Pembelajaran:
- Optimalisasi metode pengajaran yang interaktif.
- Pengayaan materi untuk persiapan ujian masuk perguruan tinggi.
- Bimbingan Intensif:
- Penyelenggaraan bimbingan belajar khusus untuk menghadapi UTBK dan tes mandiri perguruan tinggi.
- Pendampingan penyusunan portofolio bagi siswa yang memilih jalur non-akademik.
- Pengembangan Soft Skills:
- Pelatihan komunikasi, kepemimpinan, dan manajemen waktu.
- Simulasi wawancara beasiswa dan seleksi perguruan tinggi.
- Kolaborasi dengan Orang Tua: Orang tua diajak untuk aktif mendukung anak-anak mereka, baik secara moral maupun fin
- ansial, dalam proses persiapan masuk perguruan tinggi.
Harapan dan Tindak Lanjut
Acara ini diakhiri dengan diskusi interaktif dan sesi tanya jawab. Para peserta sepakat untuk:
- Membentuk tim khusus yang akan mendampingi siswa dalam pendaftaran beasiswa dan persiapan kuliah.
- Mengadakan sesi lanjutan berupa workshop dan simulasi tes perguruan tinggi.
- Melibatkan alumni yang telah berhasil masuk perguruan tinggi untuk berbagi pengalaman.
Kepala Yayasan Bani Ma’sum menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak dalam mendukung kesuksesan siswa. Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak santri yang dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.


Beri Komentar